Selasa, 15 Desember 2020

Hari Literasi Internasional (2)

Peradaban yang Cemerlang lewat Literasi

Menurut National Institute for Literacy, literasi bukan saja mencakup kemampuan seseorang untuk membaca, menulis, berbicara, menghitung, dan memecahkan masalah. Namun literasi juga memiliki ketrampilan dan menerapkan ilmu yang sudah dipelajari agar bermanfaat bagi diri sendiri dan orang lain.


Rasulullah SAW membawakan dan mengajarkan ayat-ayat Al-Quran yang masih sangat relevan sampai hari ini. Lewat beliau peradaban Islam dan ilmu pengetahuan berkembang dan menjadi cahaya bagi rahmatan lil alamin.

 

Para pengganti Rasulullah atau Kulafaur Rasyidin pun memajukan ilmu pengetahuan, salah satunya dengan disusunnya Al-Quran sebagai kitab dan banyak para penghafal Quran. Sebutlah nama Aisyah, istri Rasulullah yang dikenal sebagai ibu para mukminin yang banyak meriwayatkan hadits yang bertahan sampai sekarang.

 

Abdullah ibnu Abbas adalah sepupu Rasulullah, putra paman beliau yang bernama Abbas bin Abdul Muthalib. Sejak ia masih kecil senang bersama Rasul dan karenanya banyak mendapat ilmu. Rasulullah sangat menyayangi Abbas dan teman-teman kecilnya, dan sering menasihati mereka dengan kebaikan-kebaikan dan ilmu agama. Rasulullah pun mendoakan Abdullah, agar Allah memberinya ilmu agama dan mudah dalam mendalami tafsir kitabullah.

 

Ketika Rasulullah wafat, Abdullah sangat terpukul, karena ia kehilangan tempat menimba ilmu. Namun Abdullah tak patah semangat. Ia meski masih muda usianya, mendatangi sahabat-sahabat Rasul untuk menuntut ilmu. Abdullah akhirnya dikenal sebagai ahli tafsir Al-Quran di usianya yang masih muda.

 

Dalam perkembangannya peradaban Islam melahirkan banyak ilmuwan dan cendekiawan.

❤ Sekitar tahun 1000 Al-Zahrawi sudah mempublikasikan jurnal ensiklopedia setebal 1500 halaman tentang operasi bedah. Jurnal berilustrasi tersebut digunakan di Eropa di masa 500 tahun berikutnya.

Di abad ke-9 ada orang Arab yang menemukan minuman kopi. Orang-orang meminumnya agar tetap terjaga untuk qiyamul lail.

Tahukah, orang pertama yang membuat konstruksi pesawat terbang adalah Abbas ibnu Firnas. Dia menerbangkan pesawatnya di abad ke-9. Ibnu Firnas juga mendisain perangkat sayap sehingga pesawat buatannya menyerupai seekor burung yang bisa terbang.

Fatima al-Firhi di tahun 859 mendirikan universitas di Fez, Maroko. Kakak Fatima, Miryam juga mendirikan masjid al-Qawariyyin yang berdekatan dengan univeritas tersebut. Masjid dan universitas tersebut masih berlangsung sampai 1200 tahun kemudian. Kedua kakak beradik ini juga membuktikan, bahwa belajar dan menuntut ilmu juga wajib bagi perempuan. Fatima dan Miryam menjadi inspirasi bagi para muslimah untuk menimba ilmu pengetahuan.

 

Masih banyak lagi tokoh muslim yang gemilang akan keilmuwannya berkat literasi yang menjadi landasannya. Masih ada Aljabar yang ditemukan oleh Al-Khawarizmi, penemu optic oleh Ibnu Al-Haitsam. Bahkan jauh sebelum Albert Einstein menemukan teori relativitas, sudah ada Al-Kindi yang menemukannya. Al-Kindi (lahir tahun 802 M) adalah ilmuwan muslim yang juga ahli astronomi, logika, fisika, kimia, dan ilmu metal (logam).

 

Peradaban adalah pohon besar yang akarnya kokoh menancap ke bumi, dan di atas bumi tinggalah manusia yang hidup bersama perkembangan peradaban itu sendiri. Bangsa Arab dan Islam lewat literasi sudah membuktikan itu.

 

Selamat Hari Literasi Internasional!

Sedang membaca buku apa sekarang ini?


Jakarta, 8 September 2020

*repost 14 Desember 2020 




Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Mimpi Indah di Akhir Ramadhan

  Perempuan itu merindukan mimpi yang pernah dialaminya lima belas tahun lebih yang lalu. Mimpi dini hari menjelang berakhirnya Ramadhan y...