Selasa, 13 April 2021

Deklarasi Indah dari Doa Berbuka Puasa

 



Setelah sekian belas jam kita berpuasa, saatnya berbuka adalah yang dinanti-nanti. Bukan cuma karena kita bisa melepas dahaga dan lapar, namun saat berbuka adalah saat dikabulkannya doa-doa.

Ketika berbuka puasa kita berdoa :

Dzahabadh dhoma-u wabtalatil uruqu wa tsabatal ajru insyaa-allah

Artinya: "Telah hilang rasa haus dan urat-urat telah basah serta pahala akan tetap insya Allah."

Pada doa ini ada semacam deklarasi indah yang kita sampaikan kepada Allah, atas rahmat-Nya bagi muslimin dan muslimah yang berpuasa. Doa di atas menyadarkan kita, setelah berpuasa soal basah dan keringnya kerongkongan yang selama ini mungkin kita abaikan. Bayangkan ada orang yang sakit dan diinfus. Tubuhnya tidak kekurangan cairan, namun kerongkongannya kering dan haus sementara dia sedang tidak boleh minum.

Betapa nikmatnya saat berbuka urat-urat di kerongkongan kita telah basah, sebab rasa dahaga letaknya di kerongkongan. Ketika dehidrasi bias dipenuhi dengan infus, tetapi basahnya kerongkongan adalah nikmat tersendiri yang luar biasa. Karenanya doa berbuka puasa ini jadi semacam deklarasi syukur kita kepada Allah,

Selain itu, orang yang berpuasa senantiasa berprasangka baik kepada Allah, yang yakin bahwa perbuatan baiknya saat berpuasa disukai Allah dan mendatangkan pahala.

Ada doa berbuka puasa lainnya yang kita kenal juga:

Allaahumma lakasumtu wabika aamantu wa'alaa rizqika afthortu birahmatika yaa arhamar-roohimiina

Artinya : "Ya Allah karena-Mu aku berpuasa, dengan-Mu aku beriman, kepada-Mu aku berserah dan dengan rezeki-Mu aku berbuka (puasa), dengan rahmat-Mu, Ya Allah yang Tuhan Maha Pengasih."

Doa tersebut juga semacam deklarasi kita kepada Allah. Kita bisa berpuasa dan berbuka karena Allah, dan karena Dia-lah kita dimampukan melaksanakannya. Semua itu karena rahmat hanya dari-Nya,

Di atas semua itu, Allah menjamin bahwa doa orang yang berbuka puasa tidak tertolak.

”Ada tiga doa yang tidak tertolak. Doanya orang yang berpuasa ketika berbuka, doanya pemimpin yang adil, dan doanya orang yang terzhalimi.” (HR. Tirmidzi, Ibnu Majah, Ibnu Hibban)

Selamat menjalankan ibadah puasa, di hari kedua ini dan selanjutnya!


#tulisan2
#30tulisantemaRamadhan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Mimpi Indah di Akhir Ramadhan

  Perempuan itu merindukan mimpi yang pernah dialaminya lima belas tahun lebih yang lalu. Mimpi dini hari menjelang berakhirnya Ramadhan y...